AGAM – Respon cepat ditunjukkan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Agam terhadap musibah kebakaran yang menimpa Fadnidawati (53), seorang guru MIN 1 Agam. Bantuan langsung disalurkan kepada korban di Jorong Batu Balantai, Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang, Senin (4/8).
Bantuan tanggap darurat yang diserahkan meliputi tikar, terpal, selimut, sembako, serta peralatan dapur. Rumah milik Fadnidawati ludes dilalap api pada Minggu (3/8) sekitar pukul 15.55 WIB.
Kepala Bidang (Kabid) Linjamsos Azmar, mewakili Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Agam, bersama PMI Kota Bukittinggi, menyerahkan bantuan tersebut secara langsung. Turut hadir dalam penyerahan bantuan, Kasi Pemerintahan Nagari Canduang Koto Laweh Adikus Endang, petugas TKSK Canduang yang juga Koordinator TKSK Provinsi Zulhendri Malin, anggota KSB, serta Relawan Pemadam Kebakaran (REDKAR) Eri Yanto dan Syafriadi.
Azmar berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan oleh korban sesuai dengan kebutuhan mendesak pasca kebakaran.
Petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Canduang (TKSK), Zulhendri Malin, menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan wujud kepedulian Dinsos Agam terhadap warganya yang tertimpa musibah. “Bantuan ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap warga yang tertimpa musibah,” kata Zulhendri, Senin (4/8). Ia menambahkan, program ini merupakan respon cepat Dinsos Agam terhadap warga yang terdampak bencana, termasuk kebakaran.
Kebakaran yang menghanguskan rumah semi permanen milik Fadnidawati tersebut diperkirakan menimbulkan kerugian materi mencapai Rp300 juta. Peristiwa nahas itu terjadi pada Minggu (3/8) sekitar pukul 15.55 WIB.
